|| JAKARTA || RADARPOST.ID ||
Duka mendalam dirasakan keluarga besar Slank dan para sahabatnya atas kepergian Bunda Ifet, sosok yang selama ini menjadi ibu sekaligus panutan bagi para personel Slank dan orang-orang di sekitarnya. Bunda Ifet meninggal dunia pada Sabtu malam, 27 April 2025, di kediamannya di Jalan Potlot III No. 14, Jakarta Selatan.
Parlin Burman Siburian atau yang lebih dikenal sebagai Pay, mantan gitaris Slank, mengenang Bunda Ifet sebagai sosok yang memiliki tempat spesial dalam perjalanan kariernya. “Bunda Ifet berperan sangat penting, bukan hanya bagi Slank, tapi juga buat saya pribadi. Beliau lebih dari sekadar orang tua; beliau adalah ibu kedua bagi kami,” ujar Pay saat diwawancarai di rumah duka.
Pay menceritakan bagaimana Bunda Ifet tidak hanya menyediakan tempat tinggal bagi para anggota Slank muda pada masa awal karier mereka, tetapi juga menjadi sosok pengganti orang tua yang penuh perhatian. “Kalau makan siang, pasti kami diajak makan bareng. Kalau pergi, pasti ada oleh-oleh. Bunda itu penuh perhatian, tidak pernah lupa pada kami,” kenangnya.
Mengenai kenangan terakhir, Pay mengingat momen halal bihalal sebelum Bunda Ifet wafat, di mana Bunda berpesan agar semua tetap sering berkumpul dan menjaga kekompakan. “Pesan terakhir beliau sederhana, tapi dalam: sering-sering ngumpul dan tetap kompak,” kata Pay.
Ia juga berbagi cerita haru saat dirinya kecil, ketika Bunda Ifet menyemangati dirinya untuk mengikuti lomba menyanyi hingga akhirnya keluar sebagai juara. “Saya hampir menyerah waktu itu, tapi Bunda yang semangatin, bahkan cariin baju buat saya tampil di final. Akhirnya saya juara satu,” cerita Pay.
Bagi Pay dan banyak orang yang mengenal Bunda Ifet, kepergiannya membawa kesedihan, namun juga rasa syukur. “Kami semua sedih, tapi juga bahagia karena Bunda pergi dalam keadaan dikelilingi orang-orang yang mencintainya, sesuai dengan keinginannya,” ujarnya.
Sebagai penutup, Pay mengungkapkan doanya untuk Bunda Ifet. “Saya berdoa semoga Bunda dilapangkan jalannya, diampuni segala dosanya, dan diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT. Amin.”
Selamat jalan, Bunda Ifet. Cinta dan kasihmu akan selalu hidup di hati semua yang pernah merasakannya.ujar pay mantan gitaris slank.
